Investasi Sesuai Usia Anda


COBA Anda renungkan sejenak. Sarana investasi apa yang sudah Anda miliki saat ini? Jika tidak ada, berarti Anda harus mulai memikirkannya segera. Memang sebagian dari kita pasti berpikir akan menyerahkan urusan investasi kepada kaum lelaki yang akan atau sudah menjadi pasangan hidup kita. Sementara uang jerih payah kita lebih baik digunakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Iya, enggak?

Sudah saatnya kita memperkaya diri dengan berinvestasi. Banyak manfaatnya kok. Ingat, tak pernah ada kata terlambat untuk memulai sesuatu. Buat Anda yang masih berusia 20-an atau 30-an, semua ada sarananya.

USIA 20-AN
Karakter: baru memulai karier setelah lulus kuliah dan mulai memperoleh penghasilan sendiri. Prioritas utama jangka pendek adalah lepas dari ketergantungan pada orangtua atau keluarga yang telah membiayai kuliah. ‘Tanggungan’ masih relatif sedikit, bahkan belum ada. Si 20-an juga sedang menghadapi godaan dalam pengeluaran, seperti tawaran pembukaan kartu kredit, membeli pakaian, hang out di kafe, dan sebagainya.

Fokus: Lebih mengarah pada urusan mengelola penghasilan. Fokus lain adalah mencari cara menambah penghasilan yang jumlahnya belum terlalu banyak. Apalagi, penghasilan yang diterima masih bersumber pada diri sendiri (belum ada income dari pasangan), sementara pengeluaran seperti tak ada habisnya.

Pertimbangan Jangka Panjang: Untuk mempertahankan gaya hidup, si 20-an perlu memikirkan kebutuhan jangka panjang. Itu sebabnya, Anda perlu mengembangkan aset yang dipunyai. Caranya, pilih produk investasi yang bisa memberikan return (pengembalian dana) tinggi. Memang, produk ini berisiko tinggi. Toh, Anda masih muda dan jangka waktu yang dimiliki panjang. Jika memutuskan mengambil kredit rumah (KPR), pilih jangka waktu yang paling panjang. Dengan demikian, cicilannya masih terjangkau.

Pilihan investasi yang sesuai:
1. Tabungan dan deposito 20% untuk simpanan di kala darurat.
2. Reksa dana pendapatan tetap 30% untuk memenuhi kebutuhan jangka menengah (3 tahun).
3. Reksa dana saham 50% untuk memenuhi tujuan finansial jangka panjang.

Boks Simulasi
Misalkan penghasilan Anda per bulan Rp 2.500.000. Setiap bulan Anda menabung 20% dari penghasilan. Maka dalam setahun tabungan Anda mencapai sekitar Rp 2.500.000 x 20% x 12 bulan = Rp 6.000.000
Nah, aset setahun ini bisa Anda bagi menjadi:
Tabungan (20%) Rp 1.200.000
Reksa dana saham (50%) Rp 3.000.000
Reksa dana pendapatan tetap (30%) Rp 1.800.000


USIA 30-AN
Karakter: Karier berada di posisi middle manager sampai dengan posisi senior. Perusahaan tempat bekerja mungkin sudah menyediakan fasilitas kesehatan. Anda juga pasti sudah menerima 1-2 jenis tunjangan sesuai jabatan. Kendaraan mungkin sudah dimiliki. Di usia ini, beberapa dari Anda sudah ada yang memiliki anak balita, bahkan ada yang sudah belasan tahun. Beberapa tahun mendatang, mereka akan masuk SD, SMP, dan seterusnya. Pengeluaran di kurun usia ini pun meningkat drastis dibandingkan kurun usia sebelumnya karena jumlah yang ditanggung dan jenis pengeluaran bertambah.

Fokus: Sebagai seorang istri dan ibu, fokus si 30-an adalah mengelola keuangan bukan hanya untuk keperluan pribadi, melainkan juga keperluan keluarga. Masa depan pendidikan anak dan kesehatan Anda pribadi, jadi beberapa hal yang akan Anda pikirkan.

Pertimbangan Jangka Panjang: Karena tujuan finansial si 30-an lebih bervariasi, seperti menyiapkan dana pendidikan anak dan mencicil rumah pribadi, maka produk investasi yang dipilih pun harus bervariasi.

Pilihan investasi yang sesuai:
1. Tabungan dan deposito 25 persen untuk simpanan di kala darurat.
2. Reksa dana pendapatan tetap 30 persen untuk memenuhi kebutuhan jangka menengah (3 tahun).
3. Reksa dana saham 50 persen untuk memenuhi tujuan finansial jangka panjang.

Boks Simulasi
Misalkan penghasilan Anda per bulan Rp 5.000.000. Setiap bulan Anda menabung 20 persen dari penghasilan. Maka, dalam setahun tabungan Anda mencapai sekitar Rp 5.000.000 x 20 % x 12 bulan = Rp 12.000.000
Nah, aset setahun ini bisa Anda bagi menjadi:
Tabungan (25 persen) Rp 3.000.000
Reksa dana saham (35 persen) Rp 4.200.000
Reksa dana pendapatan tetap (40 persen) Rp 4.800.000

Nah, siap menginvestasikan penghasilan? Jangan lupa top up tabungan dan investasi Anda setiap tahun atau setiap ada pemasukan tambahan! Selamat berinvestasi.

0 comments: (+add yours?)

Posting Komentar